Calon Praja IPDN 2022/ 2023, bagaimana dengan serangkaian tes yang telah berhasil dilalui? Kini persiapkan diri untuk mengikuti tes berikutnya, karena lulus SKD, belum bisa dinyatakan masuk IPDN. Ada tes kebugaran dan kesehatan IPDN yang juga menentukan.
Sebab, Praja IPDN tidak sekadar cerdas akademis, tapi sehat dan kuat secara fisik untuk menghadapi masa pendidikan selama 4 tahun ke depannya. Praja IPDN memang orang terpilih yang mampu berkompetesi secara nyata.
a. Penilaian Rikkes Calon Praja IPDN
- Anatomi
- Fisiologi
- Estetika tubuh.
b. Hasil Rikkes sesuai STATUS PRESENT (Kondisi kesehatan pada saat pemeriksaan kesehatan dilakukan).
c. Anamnesis
d. Pemeriksaan fisik.
e. Laboratorium
- Urin Rutin
- Darah Rutin
- Kimia Darah
- Serologis
- Narkoba
- Tes Kehamilan (bagi perempuan)
- Foto Toraks
- EKG
- Varicoucle
- Asthma
- Hepatitis B
- Hernia
Nah jadi sudah tau kan Persyaratan Poin Lulus Tes kesehatan IPDN
Pada persyaratan saat melakukan pendaftaran IPDN pasti disebutkan kriteria pelamar yang harus sehat secara jasmani dan rohani. Tes kebugaran IPDN pun menjadi penentu, apakah calon Praja sehat dan kuat jasmaninya, jika tidak memenuhi maka gugurlah di tes ini.
Tes kebugaran dan kesehatan IPDN ini keduanya berbeda. Di mana tahapan tes kebugaran IPDN dikenal sebagai tes fisik atau kesamaptaan. Rangkaian tes kekuatan fisik ini masuk dalam pantukhir (penentuan akhir). Jadi, bagi calon Praja IPDN harus melatih fisik.
Latihan fisik baiknya dilakukan secara rutin, bukan hanya menjelang tes saja. Sebab, fisik yang kuat dibentuk dari latihan yang teratur dan terbiasa membuat fisik untuk olahraga keras, jauh siap saat kesehatan pun dijaga sampai tiba waktunya untuk tes kebugaran IPDN. Baca juga Score Tertinggi SKD IPDN dan Score Terendahnya yang perlu ketahui.
Tes kebugaran ini memang menilai calon Praja IPDN 2022/2023 dari kekuatan fisiknya dengan rangkaian olahraga di waktu yang sama. Sehingga, persiapkan diri dengan rutin berlatih sangat diperlukan agar tidak gugur di tes pantukhir ini.
Tes kebugaran dan kesehatan pada tahap terakhir akan banyak yang gugur, karena tidak siap. Bahkan tidak berlatih, atau tidak menjaga kesehatan menjelang tes yang berat dari IPDN ini. Jangan lupa persiapkan mental, karena ini menjadi penentu lulus atau gagal.
Tes kebugaran IPDN 2022/ 2023 akan sama seperti tahun sebelumnya. Peserta Praja IPDN akan berlari, melakukan sit-up, push-up, dan berbagai tes fisik lainnya. Tidak ada yang tahu berapa kilometer jarak yang akan ditempuh untuk tes kebugaran IPDN ini.
Sehingga, persiapkanlah dengan matang kekuatan fisik, dan jaga kesehatan hingga tiba datangnya tes kebugaran IPDN 2022/ 2023 ini. Jaga pola makan, dan latihlah ketangkasan kaki untuk berlari atau berjalan dengan cepat, ikuti tutorial berlari yang benar.
Tes kebugaran dan kesehatan ini berbeda dengan tes kesehatan tahap I. Perlu diketahui untuk calon pelamar, bahwa serangkaian tes IPDN sangatlah panjang. Tidak sekadar mempersiapkan kecerdasan untuk SKD saja.
Seluruh peserta harus mempersiapkan kekuatan dan kesehatan fisik untuk lulus IPDN 2022/ 2023. Tes kesehatan tahap I dilaksanakan di Rumah Sakit Bayangkara atau Biddokkers POLDA pada tanggal 27 hingga 28 Juni 2022.
Sementara untuk tes kebugaran dan kesehatan IPDNtahap II yang masuk dalam rangkaian pantukhir dilaksanakan pada 12 sampai 15 Juli 2022 mendatang. Lokasi tesnya sama yaitu di Rumah Sakit Bayangkara atau Biddokkers POLDA.